Pages

Jumat, 15 September 2017

Menko PMK: iMuseum Harus Menjadi Bagian Hidup Masyarakat





Jakarta (14/09) –
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Puan Maharani menandatangai Prasasti Peresmian Indonesia Museum of Health and Medicine (iMuseum), di Aula Gedung Indonesia Medical Education And Research Institute (IMERI), Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FK UI), Salemba, Jakarta, Kamis pagi (14/09).
Dalam sambutannya, Menko PMK menyambut baik  serta memberikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh civitas akademika UI, karena upaya FK UI dalam membangun iMuseum yang ditujukan sebagai museum pusat rujukan nasional, sebagi tempat belajat dan pendidikan di bidang kesehatan dan ilmu kedokteran satu-satunya di Indonesia.
Menurut Menko PMK, iMuseum sangat penting keberadaannya tidak hanya bagi dunia pendidikan kedokteran dan kesehatan, tetapi juga bagi masyarakt luas yang dapat digunakan sebagai pusat informasi terkait pendidikan  dini masalah kesehatan manusia.
“Saya kira ini menjadi modal utama kita dalam pembangunan manusia Indonesia, yaitu meningkatkan kondisi kesehatan diri kita,” Terang Menko PMK. Namun demikian, lanjut  Menko PMK, tantangan utama didalam mengelola museum adalah bagaimana museum dapat menarik minat masyarakat dan bagaimana museum mampu menghidupkan dirinya sendiri.
Menurut Menko PMK, agar museum dapat menarik minat masyarakat maka museum harus menjadi tempat yang nyaman, mudai dicapai oleh masyarakat, ada unsur hiburan, pendidikan, serta dibuat event-event yang menarik dan gratis yang dipublikasikan secara terencana kepada publik sehingga masyarakat mau hadir dan sekaligus mengunjungi museum.
“Yang tidak kalah penting, museum harus dikelola secara profesional sehingga museum bisa mendapatkan dana baik dari masyarakat, Corporate Socail Responsiblity (CSR), maupun pemasukan lain yang legal,”harap Menko PMK.
Untuk bisa mendapatkan dana dari berbagai pihak, menurut Menko PMK, museum harus bisa berinovasi  sehingga para pengusaha atau masyarakt umum mempunyai keinginan untuk memberikan  bantuan.
Diakhir sambutannya, Menko PMK berpesan kepada semua pihak untuk menjaga keberlanjutan dan memanfaatkan semaksimal mungkin fungsi dari museum  sehingga pada akhirnya dapat mendukung dalam membangun kesadaran kemaun dan kemampuan masyarakat dalam pembangunan kesehatan yang berkualitas.
“Beri peluang kepada anak-anak kita, adik-adik kita untuk bisa memanfaatkan secara maksimal fasiltas yang telah dibangun ini. iMuseum ini bisa menjadi museum yang hidup, bisa menjadi bagian hidup masyarakat,”harap Menko PMK.  
Hadir dalam peresmian iMuseum, Rektor UI, Prof. dr.  Muhammad Anis, Dekan FK UI, dr. Ratna Sitompul, Direktur IMERI, Prof. Heigar, Direktur RSCM, Direktur RS Persahabata, dan para Dekan FK Se-Jakarta. Dalam kesempatan tersebut, Menko PMK juga menyempatkan untuk melihat secara langsung koleksi yang dimiliki iMuseum.
Referensi         : https://www.kemenkopmk.go.id/artikel



iMuseum Jadi Pusat Rujukan


Ikon baru : Menko PMK Puan Maharani mendapatkan penjelasan Tentang iMuseum, di Gedung IMERI Fakultas Kedokteran UI, Salemba, Jakarta Pusat, Kamis (14/9).
JAKARTA-
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani meresmikan Indonesia of Health and Medical (iMuseum) di gedung Indonesia Medical Education and Research Institute (IMERI). Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI), Salemba, Jakarta pusat, Kamis (14/9). “Indonesia of Health and Medicine (iMuseum) Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI adalah Ikon baru dan pertama bagi pendidikan kedokteran di Indonesia yang diharapkan menjadi museum rujukan nasional tempat pembelajaran dan pendidikan dibidang kesehatan dan ilmu kedokteran,” Kata Puan.
iMuseum IMERI FKUI memiliki lebih dari 5.000 koleksi, baik berupa alat bantu pendidikan kedokteran, Video, Media directory. Salah satu keunggulan dari iMuseum IMERI FKUI ini adalah hadirnya 3D human visualization table sebuah media pembelajaran terkini yang baru hadir pertama dan satu-satunya di Asia Tenggara dan dapat dilihat secara langsung di iMuseum IMERI FKUI. Area iMuseum terdiri atas enam area. Mulai dari Fasilitas penunjang pendidikan bagi komunitas kesehatan dan kedokteran berupa koleksi spesimen kesehatan sejak era Hindia- Belanda hingga era modern,” Dengan berbagai keunggulan yang dimiliki oleh iMuseum, saya kira iMuseum dapat menjadi salah satu modal kita dalam pembangunan manusia Indonesia, yaitu meningkatkan kesehatan masyarakat,” harap Menko PMK.
Ditambahkan, tantangan utama  museum adalah bagaimana menarik minat masyarakat dan bagaiman mampu menghidupi dirinya sendiri. “untuk itu agar iMuseum dikelola secara profesional, mengutamakan kenyamanan, mudah dijangkau, terus berinovasi, memperbanyak event/ hiburan namun tetap menonjolkan unsur pendidikan,” pinta Puan. Menko PMK mengajak seluruh masyarakat untuk memanfaatkan fungsi iMuseum guna membangun kesadaran masyarakat dalam mewujudkan pembangunan kesehatan yang berkualitas.
Referensi         : Indo Pos, 

Menko PMK : Promosikan Budaya Indonesia dan National Branding melalui Festival Seni Europalia 2017



Artikel Berita
Hari                : Jum’at
Tanggal          : 15 September 2017




Jakarta (14/09) –
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Puan Maharani, pagi tadi memimpin rapat koordinasi tingkat menteri guna membahas persiapan Festival Seni Europalia Indonesia tahun 2017 -2018 di ruang rapat utama Kemenko PMK, Jakarta. Pada ratas 18 Juli 2017 lalu, Presiden Joko Widodo memberikan arahan kepada Menko PMK untuk mengkoordinasikan persiapan dan pelaksanaan Festival Seni Europalia Indonesia 2017-2018 dan memberikan arahan kepada Mendikbud serta Pimpinan K/L terkait untuk mengkaji kemungkinan diselenggarakannya event besar seperti Festival Seni Europalia ini di Indonesia.
Menko PMK dalam keterangannya memastikan bahwa Indonesia akan menjadi penyelenggara Festival Seni Budaya Europalia di Brussel, Belgia, yang akan resmi dimulai pada10 Oktober mendatang. Festival seni budaya ini akan berlanjut di enam negara lainnya di Eropa, yang secara keseluruhan akan menjelajahi 40 kota dan melibatkan 316 seniman Indonesia. ‘’Rangkaian acara tersebut akan berlangsung hingga Januari 2018,’’ ujarnya.
Wapres Jusuf Kalla dan Raja Belgia Phillipe, menurut Puan Maharani, dijadwalkan akan menghadiri acara pembukaan Festival seni Europalia. Menurut Menko PMK lagi, Indonesia bersedia menjadi penyelenggara festival seni-budaya internasional yang berlangsung setiap dua tahun itu karena reputasi dan daya tariknya yang kuat. Pemerintah Indonesia harus mengeluarkan biaya sekitar Rp160 Milyar. ‘’Karenanya, selain festival ini menjadi ajang  seni budaya kita, saya juga berharap ada return yang memadai, dari sisi pariwisata, sisi  kebudayaan, dan sisi ekonomi” kata Menko PMK yang didampingi Menlu, Retno Marsudi; dan Mendikbud, Muhadjir Effendy.
Europalia Arts festival merupakan salah satu festival seni dan budaya terbesar di dunia yang diselenggarakan setiap dua tahun sekali.  Event ini merupakan sebuah kesempatan dan peluang yang bagus sekaligus tantangan untuk menunjukan bahwa Indonesia sangat kaya akan karya seni dan budayanya kepada masyarakat dunia, khususnya masyarakat Eropa. Event ini dapat pula sebagai ajang promosi untuk meningkatkan kunjungan wisatwan mancanegara ke Indonesia yang mempunyai potensi budaya dan alam yang beragam dengan semangat Bhineka Tunggal Ika.
Menko PMK mengharapkan, panitia pelaksana dapat bekerja secara detail dalam mengurus rombongan besar itu. ‘’Perhatikan makanannya, kesehatannya, asuransinya, dan jangan lupa uang sakunya. Jangan sampai konsentrasi terganggu karena uang saku. Jangan anggap itu perkara remeh. Memang pesannya ibu-ibu banget ya, tapi jangan sampai pengalaman pahit dengan atlet-atlet kita di Sea Games terulang,’’ katanya lagi. Pada kesempatan ini, Menko PMK juga mengingatkan agar festival seni Europalia ini selain dapat mempromosikan budaya juga dapat menjadi national branding dengan memperkenalkan simbol negara yang dimiliki oleh Indonesia seperti bendera misalnya.
Referensi         : https://www.kemenkopmk.go.id/artikel


Persiapan EAF


Persiapan EAF : Menko Bidang PMK Puan Maharani bersama Mendikbud Muhadjir Effendy dan Menlu Retno Marsudi mengikuti rapat Koordinasi tingkat Menteri tentang Persiapan Europalia Art Festival (EAF) di Kantor Kementerian PMK, Jakarta, Kemarin. Rapat tersebut membahas persiapan ajang Internasional EAF yang diselenggarakan di Belgia dengan melibatkan 486 Pekerja seni, 69 pertunjukan tari dan teater, 71 musik, 36 film, dan 14 pameran.
Referensi         : Media Indonesia,


Menko PMK Mantapkan Persiapan Europalia di Indonesia


Duduk Bareng : Menko PMK Puan Maharani memimpin Rapat Tingkat Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy dan Menteri Luar Negeri Retno Lestari Marsudi di Jakarta, Kemarin . Rapat ini membahas Laporan Persiapan Penyelenggaraan Festival Seni Europalia Indonesia.
INDONESIA-
Mematangkan persiapan penampilan di Europalia Arts Festival atau Festival Seni Europalia tahun 2017-2018. Indonesia akan tampil sebagai Guest Country atau Tamu Kehormatan dalam festival akbar yang akan dihelat pada 10 Oktober 2017 hingga pada 10 Oktober 2017 hingga 21 Januari 2018. Festival ini menjadi kesempatan emas untuk memperkenalkan kekayaan seni budaya Indonesia di dunia Internasional. “Dalam Festival ini kita (Indonesia) akan mengangkat tema Heritage, Contemporary, Creation, and Exchange,” jelas Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani usai memimpin rapat persiapan penyelenggaraan Europalia Arts Festival atau Festival Seni Europalia tahun 2017-2018, di kantor Kemenko PMK, Kemarin.
Hadir dalam rakor ini Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Luar Negeri Retno Lestari Priansari Marsudi, serta pejabat dari Kementerian Pariwisata. Perhelatan Europalia Arts Festival 2017 berlangsung di tujuh negara Eropa. Yakni, Inggris, Belanda, Belgia, Jerman, Polandia, Prancis, dan Austria. Pembukaan Acara akan berlangsung di Brussel Belgia, dan akan dibuka Raja Belgia dan Wapres Jusuf Kalla. “Jadi dalam Festival ini kita akan tampilkan 316 peserta seni selama 104 hari meliputi tujuh negara tadi,” jelas Puan.
Menko PMK menjelaskan, Indonesia bersedia menjadi tamu kehormatan karena Indonesia berharap bisa mengangkat seni budaya serta semua yang terkait dengan dengan Pariwisata. “Maka dari itu, dalam kegiatan ini Kementerian Pariwisata akan Promosikan 10 Destinasi Wisata Indonesia,” Jelasnya. Dikatakan Puan, Sejauh ini persiapan Indonesia yang di Koordinasikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan sudah mencapai 80 sampai 90 persen. Posko festival sudah disiapkan di Brussel dengan koordinasi Menteri Luar Negeri Indonesia dan Menteri Luar Negeri Belgia.
“Indonesia merupakan negara ASEAN Pertama yang menjadi Guest Country dalam Festival Seni Europalia. Sedangkan untuk kawasan ASIA, Indonesia menjadi negara keempat yang menjadi Guest Country setelah Republik Rakyat Tiongkok (RRT), India, dan Jepang,” katanya.
Referensi         : Rakyat Merdeka, 


Persiapan Europalia Arts Festival

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi bersama Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy memberikan keterangan pers sesuai rapat koordinasi tingkat Menteri di Jakarta, Kamis (14/9). Rapat tersebut membahas persiapan even internasional Europalia Arts Festival yang diselenggarakan di Belgia dengan melibatkan sebanyak 486 pekerja seni, 69 pertunjukan Tari dan Teater, 71 musik, 36 Sastra, 38 film dan 14 pameran.
Referensi         : Bisnis Indonesia


Persiapan Europalia


Menko PMK Puan Maharani bersama Mendikbud Muhadjir Effendy dan Menlu Retno Marsudi bersiap melakukan rakor tingkat Menteri terkait persiapan Europalia Arts Festival 2017 di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Kamis (14/9). Indonesia menjadi tamu Kehormatan dalam Europalia Arts Festival 2017 yang merupakan ajang dua tahunan kegiatan kebudayaan terbesar di Eropa.
Referensi         : Republika


Indonesia Angkat Tema Heritage di Festival Seni Europalia


Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani bersama Mendikbud Muhadjir Effendy dan Menlu Retno LP Marsudi saat Rapat Koordinasi membahas persiapan Europalia Arts Festival Jakarta, Kemarin. Rapat membahas ajang seni yang diselenggarakan di Belgia itu akan melibatkan ratusan pekerjaan seni dan puluhan pertunjukan.
Referensi         : Koran Sindo
 

Facebook

https://www.facebook.com/Ritdah?pnref=about

Twitter

@muitdah

Gmail

muitdah@gmail.com